Buah–buahan dan sayuran adalah sumber alami yang bagus bagi tubuh untuk memperoleh vitamin dan mineral yang penting untuk memelihara keseha...

Wortel adalah
sayuran yang baik untuk dikonsumsi. Bagian yang paling sering dimakan adalah
umbinya karena menyimpan banyak nutrisi yang bermanfaat bagi tubuh. Masyarakat
mengetahui khasiat tersebut dari vitamin A yang terkandung di dalamnya. Karena Wortel
mengandung vitamin A yang baik untuk kesehatan mata, terutama untuk meningkatkan
pandangan jarak jauh. Senyawa ini memang tidak dapat menyembuhkan kebutaan,
namun dapat memperbaiki kondisi mata dan mencegah katarak dan degenerasi manula
yang kerap menimpa para lansia. Selain
vitamin A, wortel juga mengandung B1, B2, B3, B6, B9, vitamin c, kalsium, zat
besi, magnesium, fosfor, kalium, dan sodium.
Dibandingkan
dengan sayuran lain, wortel mengandung lebih banyak beta karoten. Beta karoten berfungsi
untuk mencegah penyakit kanker dan menurunkan kolesterol darah yang ada dalam
tubuh.
Wortel juga
bagus untuk menambah nutrisi bagi anak-anak. Karena dengan mengonsumsi wortel,
akan menambah sistem motorik mata pada anak.
Selain
itu, wortel juga baik untuk penderita diabetes. Penelitian yang dilakukan
Robertson dkk menunjukkan bahwa seseorang yang mengonsumsi 200 gram wortel
mentah setiap harinya selama tiga minggu dapat menurunkan kolesterol sebanyak
11%. Begitu pula penelitian yang dilakukan Universitas Harvard Amerika Serikat,
membuktikan bahwa orang yang mengonsumsi wortel lima kali seminggu dapat
menurunkan 68% resiko stroke.
Di balik
manfaat wortel yang begitu banyak, ternyata terdapat dampak negatifnya, antara
lain:
1.
Merubah warna kulit
Perubahan
warna kulit disebabkan oleh tubuh yang mendapat asupan karetonoid yang
berlebihan. Mengonsumsi wortel secara berlebihan dapat mempengaruhi warna kulit
karena pigmentasi yang tidak sempurna. Sehingga ketidakseimbangan sel pada
kulit menyebabkan terjadinya hal tersebut.
2.
Menimbulkan masalah perut
Ketika
seseorang merasakan kram perut dan kembung, bisa jadi itu karena serat dan
karbohidrat yang sulit dicerna oleh tubuh. Alhasil, sisa nutrisi yang diserap
oleh tubuh akan disimpan di usus besar hingga menyebabkan pembentukan gas pada
usus.
3.
Tidak aman untuk bayi
Wortel juga tidak baik dikonsumsi oleh bayi
secara berlebihan, belum diketahui secara pasti apa alasannya, tetapi beberapa peneliti
melaporkan bahwa wortel tidak baik dikonsumsi oleh anak-anak, terutama bayi.
Jadi, disarankan untuk memberi porsi kecil pada anak-anak agar tidak
menimbulkan efek samping bagi sang buah hati.
Untuk penyajiannya, wortel bisa dibuat dalam
beragam variasi. Salah satunya dengan hidangan sup. Cara ini sering dilakukan
oleh mayoritas orang jepang dalam menjamu tamunya. Mereka menyuguhkan kepada
para tamu yang datang berkunjung ke rumah.
Karena mereka mempercayai bahwa sup yang di dalamnya terdiri dari sayuran seperti
wortel bisa bermanfaat untuk menambah stamina pada tubuh. Intinya, mengkonsumsi
wortel sangat baik bagi tubuh apabila disesuaikan dengan kebutuhan sehari-hari.
Mulai sekarang aturlah pola makan Anda dengan
mengonsumsi sayuran atau buah-buahan yang mengandung nutrisi yang baik bagi
tubuh. Dengan mengonsumsinya secara rutin, maka dapat meningkatkan daya tahan
tubuh. Memakannya sesuai kebutuhan dan tidak berlebihan, akan memberi manfaat
besar bagi Anda dalam menjalankan aktivitas sehari-hari tanpa adanya hambatan.
COMMENTS